This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

TEKNIK SIPIL UNNES SIAP SUKSES

Rabu, 16 Juli 2014





 





                                                                             
USULAN PORGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
MODEL MATEMATIS PENGARUH GETARAN KENDARAAN DI JALAN TERHADAP HASIL PEKERJAAN PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT)

BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh :
                        Ryan Agustian Habibella                                (5113412076 / 2012)
                        Ririn Anggraini                                                (5113412058 / 2012)
                        Fajariman Yudho Baskoro                             (5113412069 / 2012)
                        Montok Nathalia Paragaye                             (5113412082/ 2012)
                        Evi Kristianingrum                                          (5113413053/ 2013)

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2013

PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN


1.    Judul Kegiatan       :
MODEL MATEMATIS PENGARUH GETARAN KENDARAAN DI JALAN TERHADAP HASIL PEKERJAAN PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT)
2.    Bidang Kegiatan                                        : PKM-P
3.    Ketua Pelaksana Kegiatan
a.     Nama Lengkap                                    : Ryan Agustian Habibella
b.    NIM                                                    : 5113412076
c.     Jurusan                                                : Teknik Sipil
d.    Universitas/Institut/Politeknik            : Universitas Negeri Semarang
e.    Alamat Rumah dan No Tel./HP          : Jl. Arwana V No.370 RT.01/13 Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang/085742733955
f.     Alamat email                                       :ryanagustianhabibella@gmail.com
4.    Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis        : 4 orang
5.    Dosen Pendamping
a.    Nama Lengkap dan Gelar                   : Alfa Narendra, S.T., M.T.
b.    NIDN                                                  : 0026057709
c.    Alamat Rumah dan No Tel./HP           : Tanggul Mas Barat 43 Semarang 50177/ 085740674780
a.    Dikti                                                    : Rp 12.000.000,00
b.    Sumber lain (sebutkan . . .)                  : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan                         : 4 bulan


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………….i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………….iii
3.3.3  Pembuatan Seismograf Sederhana. 6.......................................................................
3.4.1 Pengujian Getaran…..........................................................................................8



Perkembangan dunia konstruksi di Indonesia ikut mendorong bertambahnya penggunaan beton sebagai material perkuatan struktur.Beton merupakan suatu benda padat yang didapatkan dari pencampuran agregat kasar dan agregat halus seperti pasir,kerikil/kericakk, semen dan bahan-bahan lainnya yang kemudian dicampur dengan bahan pengikat semen dan air.Beton biasanya digunakan untuk perkerasan pada jalan.
Perkerasan beton semen (rigid pavement) biasanya dibuat untuk dilewati lalu lintas berat dengan volume yang tinggi, karena menjanjikan kekuatan lebih baik dan pemeliharaan jauh lebih sedikit dibandingkan dengan perkerasan lentur.Namun, pada kenyataannya masih sering kita jumpai jalan beton yang retak dan mengalami kerusakan.
Getaran yang terjadi di jalan raya merupakan salah satu masalah lalu lintas yang banyak terjadi di kota – kota besar. Dari banyak pengamatan mengenai kerusakan jalan beton, hal ini terjadi karena tingkat getaran yang terjadi di jalan raya telah melebihi ambang batas.
faktor yang sangat penting dan berpengaruh untuk konstruksi jalan beton yaitu getaran yang terjadi karena beban yang bergerak, dimana getaran jalan tersebut tidak simetris terhadap beban. Getaran jalan akan berubah sesuai dengan meningkatnya kecepatan gerakan beban. Ketika getaran pada aspal (perkerasan) tidak merambat sepanjang jalan dengan kecepatan yang sama sebagai beban maka getaran didepan beban memiliki jumlah getaran yang lebih pendek. Jadi secara umum getaran yang lebih besar terjadi dibelakang beban.
              Pencapaian dalam penilitian ini yang ingin didapatkan adalah model matematis pengaruh getaran di jalan terhadap proses pelayanan pekerjaan perkerasan kaku (rigid pavement). Metode yang digunakan dalam penelitian ini mencakup beberapa hal antara lain tempat dan waktu penellitian, alat dan bahan yang digunakan, dan prosedur penelitian yang mencakup tahap persiapan, proses pembuatan beton, proses pembuatan alat getar, serta pengujian sampel yaitu pengujian kuat tekan dan pengujian getaran, kemudian dilanjutkan dengan  pengambilan data, pengolahan data dan analisa data. Kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian ini direncakan akan dilaksanakan selama 4 (empat) bulan, dengan total anggaran biaya adalah Rp 12.000.000,00.


A.    BAB I PENDAHULUAN
Perkerasan beton semen (rigid pavement) biasanya dibuat untuk dilewati lalu lintas berat dengan volume yang tinggi, karena menjanjikan kekuatan lebih baik dan pemeliharaan jauh lebih sedikit dibandingkan dengan perkerasan lentur.Namun, pada kenyataannya masih sering kita jumpai jalan beton yang retak dan mengalami kerusakan, ada banyak anggapan mengenai penyebab kerusakan seperti karena adanya pumping,ketidaksesuaian/kesalahandalam perencanaan dan metode pelaksanaan konstruksi,perawatan yang kurang baik. Fokus kali ini untuk penyebab kerusakan jalan yaitu karena pengaruh getaran terhadap proses pengerasan beton yang membuat mutu beton menjadi berubah/tidak sesuai rencana. Udahsholatlgnopondunglgsmstepanuscuekmalesiklaumau makan monggo sama cwendungklauemangkmseriussmakjujuryajngnnglindungidiakmudhadygngsihcoklatorssuatu? krmudhpercayaakAdygngjakkmungedate?akbtuhksetiaanbukanomngdoangberubahaktnyaadagakmaemkliatangedenseksiheeeeehe
Gtaran yang terjadi di jalan raya merupakan salah satu masalah lalu lintas yang banyak terjadi di kota – kota besar. Dari banyak pengamatan mengenai kerusakan jalan beton, hal ini terjadi karena tingkat getaran yang terjadi di jalan raya telah melebihi ambang batas. Tingkat getaran dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti berat kendaraan, kecepatan, dan jenis kendaraan,sistem suspensi kendaraaanserta kondisi permukaan jalan rayamisalnya adanya lubang, retak,dan jalan yang tidak rata, yang menyebabkan terjadinya getaran pada tanah di sekitar jalan raya hingga berpengaruh pada proses pengerasan beton.Pelaksanaan dan perawatan selama proses pengecoran dan pengerasan sangat penting agar mutu beton tetap terjaga sesuai rencana sebagai contoh dengan membuat benda uji untuk pemeriksaan umur 3, 7 dan 28 hari untuk mengetahui apakah mutu beton sesuairencana atau tidak akibat dari pengaruh getaran pada proses pengerasannya.Jalan beton bisa digunakan minimal 28 hari setelah proses pengecoran (Osama Hunaidi, 2008). Dkosymnakrimiftomuskrangklauemangdkosbuk?okhehehehehekngnsidong
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1.2.1          Apa pengaruh getaran terhadap beton pada pekerjaan perkerasan jalan kaku( rigid pavement ) ?
1.2.2        Bagaimana model matematis dampak getaran terhadap pekerjaan pengerasan kaku (rigid pavement) ?
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.3.1        Untuk mendapatkan pengaruh getaran pada pekerjaan jalan dari beberapa sampel yang diuji.
1.3.2        Untuk mencari model matematis dampak getaran terhadap pekerjaan perkerasan kaku (rigid pavement).
Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut:
1.4.1    Mendapatkan model matematis untuk mengetahui hubungan getaran terhadap pekerjaan perkerasan kaku (rigid pavement).
1.4.2    Hasil penelitian ini akan menjadi sumber pustaka bagi perencana pekerjaan jalan di lapangan.
Adapun luaran yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1.5.1    Mendapatkan data uji getar, uji kuat tekan dari beberapa sampel beton, sehingga dapat diperoleh pengaruh getaran pada proses pengerasan beton.

B.     BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Perkembangan dunia konstruksi di Indonesia ikut mendorong bertambahnya penggunaan beton sebagai material perkuatan struktur.Beton merupakan suatu benda padat yang didapatkan dari pencampuran agregat kasar dan agregat halus seperti pasir,kerikil/kericakk, semen dan bahan-bahan lainnya yang kemudian dicampur dengan bahan pengikat semen dan air.Nilai kekuatan serta daya tahan (durability) beton tergantung dari banyak faktor, diantaranya ialah nilai banding campuran, mutu bahan susun, metode pelaksanaan pengecoran, pelaksanaan finishing, temperatur dan kondisi perawatannya.
Nilai kuat tekan beton relatif tinggi dibandingkan dengan nilai kuat tariknya dan beton merupakan bahan yang bersifat getas. Nilai kuat tariknya sekitar 9%-15% saja dari kuat tekannya pada penggunaan sebagai komponen struktural bangunan, umumnya beton diperkuat dengan bahan tulang baja sebagai bahan yang dapat bekerjasama dan mampu membantu kelemahannya, terutama pada bagian yang menahan gaya tarik (Djokohusodo, 1.,1999).
 Pada umumnya, beton mengandung rongga udara sekitar 1% - 2%, pasta semen  sekitar 25% - 40%, dan agregat sekitar 60% - 75%. Untuk mendapatkan kekuatan yang baik, sifat dan karakteristik dari masing-masing bahan penyusun tersebut perlu dipelajari (Mulyono,2004).
1.    Kuat Tekan Beton
Sifat beton pada umumnya lebih baik jika kuat tekannya lebih tinggi. Dengan demikian untuk meninjau mutu beton biasanya secara kasar hanya ditinjau kuat tekannya saja.Pengujian kuat tekan dilakukan pada benda uji silinder berukuran 15 cm x 30 cm. Gaya aksial yang terdistribusi pada batang penekan compressive strength machine akan diterima oleh luas penampang silinder.
2.    Perkerasan Jalan
Perkerasan jalan adalah suatu struktur yang umumnya terdiri atas tanah dasar,lapis pondasi bawah dan lapis beton semen dengan atau tanpa tulangan.perkerasan diletakkan diatas tanah dasar berfungsi untuk menampung beban lalu lintas yang melewatinya.
Seperti telah diketahui, fungsi utama perkerasan jalan adalah :

a.         Menyediakan lahan untuk pergerakan barang dan manusia dengan rasa aman, nyaman, dan sesuai dengan kebutuhan serta biaya minimal


b.        Menahan tegangan regangan yang disebabkan oleh beban lalu lintas dan cuaca, dan memindahkannya pada subgrade dengan batas-batas tertentu, dengan kata lain perkerasan melindungi subgrade dari distribusi beban lalu lintas yang terkonsentrasi sehingga terhindar dari tegangan yang berlebih. (Pedoman Kontruksi dan bangunan,pelaksanaan perkerasaan jalan beton semen)
3.    Susunan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement)
Perkerasan kaku terdiri dari pelat beton semen portland dan lapisan pondasi (bisa juga tidak ada) diatas tanah dasar. Perkerasan beton yang kaku dan memiliki modulus elastisitas yang tinggi, akan mendistribusikan beban terhadap bidang area tanah yang cukup luas, sehingga bagian terbesar dari kapasitas struktur perkerasan diperoleh dari slab beton sendiri. Hal ini berbeda dengan perkerasan lentur dimana kekuatan perkerasan diperoleh dari lapisan –lapisan tebal pondasi bawah, pondasi dan lapisan permukaan.

Lapisan pondasi atau kadang-kadang dianggap sebagai lapisan pondasi bawah jika digunakan dibawah perkerasan beton karena beberapa pertimbangan yaitu untuk kendali terhadap terjadinya pumping, kendali terhadap sistem drainase (drainase bawah perkerasan), kendali terhadap kembang susut yang terjadi pada tanah dasar, untuk mempercepat pekerjaan konstruksi, serta menjaga kerataan dasar dari pelat beton. (Teodolita Vol.12, No.2).
4. Getaran pada Jalan
Menurut jurnal internasional “ANALYSIS OF RIGID PAVEMENT ON VISCOELASTIC FOUNDATIONS SUBJECTED TO MOVING LOADS” disitu diterangkan bahwa faktor yang sangat penting dan berpengaruh untuk knstruksi jalan beton yaitu getaran yang terjadi karena beban yang bergerak,dimana getaran jalan tersebut tidak simetris terhadap beban.Getaran jalan akan berubah sesuai dengan meningkatnya kecepatan gerakan beban.Ketika getaran pada aspal(perkerasan) tidak merambat sepanjang jalan dengan kecepatan yang sama sebagai beban maka getaran didepan beban memiliki jumlah getaran yang lebih pendek. Jadi secara umum getaran yang lebih besar terjadi dibelakang beban.

C.    BAB III METODE PENELITIAN












Reserved: Tahap Persiapan
1. Tempat dan waktu penelitian
2. Alat dan bahan yang
digunakan


Reserved: Pembuatan Sampel
1. Tahap persiapan
2.  Pencetakan beton silinder
3. Pengujian sampel beton












Reserved: Pengujian Sampel
1. Uji Getar
2. Uji Kuat Tekan


 









3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di jalan desa, jalan provinsi, jalan nasional di daerah sekitar Semarangdan di Laboratorium Bahan, Jurusan Teknik Sipil Unnes. Penelitian ini direncanakan akan dilaksanakan selama 4 (empat) bulan.
a.. Alat uji tekan                                                        g. Cetakan
b. ATK ( alat tulis kantor)                                         h. Gelas plastik
c. Vibrator mesin                                                       i. Kardus
d. Seismograf Sederhana                                           j.  Cangkul.
e. Cetakan Beton                                                       k. Molen
f. Palu kayu                                                                l. Pisau perata atau catok
a. Semen Portland, Kerikil gradasi, Pasir, Oli, lilin., bandul.
b. Air, air digunakan untuk bahan pelengkap pada pembuatan cetakan beton silinder.
3.3 Pembuatan Sampel
Prosedur penelitian yang dilakukan melalui beberapa tahap dengan urutan: tahap persiapan, pembuatan cetakan beton, pengujian sampel meliputi uji kuat tekan, dan pengujian getaran, pengambilan data, pengolahan data dan analisa data.
       Mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan yang akan digunakan dalam penelitian. Bahan-bahan penyusun dalam penelitian getaran pada beton jalan antara lain tanah , semen Portland, kerikil gradasi, pasir. Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: alat uji tekan, ATK (alat tulis kantor), vibrator mesin, seismograf sederhana, cetakan beton, cangkul, molen tali, gelas plastik, kardus.
3.3.2 Pembuatan  Cetakan Beton Silinder
Pencetakan Silinder Beton  
1.              Cetakan dibersihkan dan dilumasi dengan oli.
2.             Masukkan adukan beton ke dalam cetakan silinder sampai ketinggian 1/3 tinggi silinder, lalu padatkan dengan menggunakan tongkat baja dengan cara ditusuk-tusukkan merata sebanyak 25 kali
3.             Isi kembali dengan adukkan beton segar sebanyak 2/3 ketinggian cetakan dan lakukan penusukkan kedua sebanyak 25 kali dan tidak boleh mencapai lapisan pertama
4.             Isi kembali dengan adukan beton sampai mencapai permukaan cetakan dan ulangi penusukan hanya pada lapis ke tiga sebanyak 25 kali.
5.             Pukul permukaan cetakan beton silinder menggunakan palu kayu agar tidak ada gelembung udara yang naik kepermukaan
6.             Setelah itu ratakan permukaan beton menggunakan pisau perata atau catok
7.             Diamkan beton selama 24 jam


3.3.3Pembuatan Seismograph Sederhana
Seismograf adalah alat atau sensor getaran, yang biasa digunakan untuk mendeteksi gempa bumiatau getaran pada permukaan tanah.Hasil rekaman dari alat ini disebut seismogram.Sebuah seismograf dapat mencatat gempa komponen vertical dan gempa komponen horizontal.
Pembuatan Alat
a.    Ambil sebuah kotak dan buka bagian penutup atasnya. Potong penutup bagian atasnya dan putar kotak sehingga sisi yang terbuka menghadap ke arahmu.
b.    Dengan menggunakan gunting, buatlah dua lubang yang saling bersebelahan dibagian tengah atas kotak..
c.    Buatlah sebuah lubang dibagian tengah bawah gelas plastik, satu lubang di sisi gelas plastik, dan satu lubang lagi persis dihadapan lubang yang tadi.
d.   Masukkan spidol melalui lubang yang ada dibagian tengah bawah gelas plastik. Ujung spidol yang digunakan untuk menulis harus mencuat keluar ke bawah cangkir.
e.    Jika lubang yang kamu bikin terlalu besar, masukkan lilin mainan (plastisin) disekitar lubang sehingga spidol tidak bisa bergerak/bergoyang.
f.     Potong benang kira-kira sepanjang 45 cm, dan masukkan ujung benang melewati dua lubang yang ada di sisi gelas plastik.
g.    Kemudian, masukkan benang melalui lubang di dalam kotak, sehingga kedua ujung benang sama-sama berada diluar kotak dan ikat ujung benang tersebut.
h.    Isi gelas plastik dengan kerikil atau kelereng, atau dengan apapun yang bisa dijadikan pemberat. Jangan sampai penuh, cukup ¾ nya saja.
i.      Potong selembar kertas yang panjangnya sama dengan panjang kotak.
j.      Letakkan kertas dibawah ujung spidol. Buka penutup spidol dan usahakan ujung spidol tersebut menyentuh permukaan kertas.
k.    Sekarang goyang-goyangkan kotak tersebut ke kanan dan ke kiri, maka akan diperoleh garis yang berlekuk-lekuk pada permukaan kertas.
http://2.bp.blogspot.com/-tpO-UyWFFpg/T40vClBo5FI/AAAAAAAAACU/k6ThNvsC1g4/s1600/seismograph.png


Prinsip kerja
Seismometer/Seismograf sederhana menggunakan sebuah beban, pegas dan sebuah penunjuk skala. Beban digantungkan pada sebuah pegas dengan ujung pegas yang lain tergantung pada sebuah tempat. Ketika terjadi getaran atau gempa, maka pegas akan segera meregang atau memendek dan beban akan bergerak karena mempertahankan keadaan inersia/kelebaman akibat bergerak pegas tersebut. Kemudian jarum penunjuk pada beban akan menunjukan skala dari getaran yang timbul. Seismometer jenis ini digunakan untuk mengukur gempa yang arah geraknya vertikal.
Seismometer yang menggunakan pendulum digunakan untuk mengukur gempa yang arah geraknya horizontal.Ketika terjadi getaran yang arah geraknya horizontal, maka bola pendulum akan bergerak kesamping dan dibagian bawahnya ada alat seperti pena untuk menggambarkan grafik getaran yang terjadi pada sebuah kertas. Akan tetapi penggunaan pendulum yang sederhana ini belum dapat untuk merekam dengan bagus getaran dengan frekwensi rendah. Untuk mengatasinya, digunakan inverted pendulum yang terdapat pegas pada kedua sisi bola pendulum. Sehingga ketika bergetar, maka salah satu pegas akan meredam getaran dan pegas yang lain memberikan tambahan gaya kepada pendulum yang berakibat pendulum dapat berosilasi dengan frekwensi yang kecil sehingga getaran berfrekwensi rendah tersebut akan dapat direkam pada kertas.

3.4 Pengujian Sampel
3.4.1        Penekanan benda uji :
1.                       Ambil benda uji dari bak perendam dan lap dengan menggunakan lap lembab. 
2.                       Tentukan berat dan ukuran benda uji.Perhatikan :Jika benda ujinya berbentuk silinder, sebelum benda uji tersebut ditekan harus diberi lapisan mortal / semen dipermukaan atas  dan bawah setebal 4 mm untuk meratakan permukaan bidang tekan.
3.                       Letakkan benda uji pada mesin penekan secara sentris.
4.                       Jalankan mesin penekan dengan penambahan beban terutama berkisar antara 2 - 4 kg/cm
PERHITUNGAN :      KUAT TEKAN BETON ( σ bk )          =P/A
Ket :       P          = Beban maksimum ( kN )
A         = Luas penampang bidang tekan (cm2 )   

D. BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Tabel 1. Biaya kegiatan
Pemasukan
Uraian

Jumlah
1
Dana dari DIKTI

                        Rp.12,000,000.00

                         Jumlah Total

Rp.12,000,000.00



No.
Uraian
frekuensi
Satuan
Harga Satuan
Biaya
1.
Peralatan penunjang





a.      Sewa Molen
1
buah

  Rp.      500.000

b.      Seismograf
1
buah

  Rp.      350.000
c.      Sewa Laboratorium
1
bulan
Rp.150.000
  Rp.      150.000

d.      Mesin Vibrator
1
buah

Rp.      400.000

e.      Cetakan
8
buah
Rp. 150.000
  Rp.   1.200.000

f.      Timbangan
1
buah

Rp.      160.000

g.      Proposal



Rp.      240.000

Sub Total



  Rp.  3.000.000
2.
Bahan Habis Pakai





a. Laboran
1
orang

 Rp.       100.000

b. Semen (pc)
6
zak
Rp.   89.000
 Rp.       534.000

c. Pasir beton
3
m3
Rp. 266.000
 Rp.       798.000

d. Kerikil bergradasi
3
m3
Rp. 231.000
 Rp.       693.000

e. Ember
4
buah
Rp.   25.000
 Rp.       100.000

f. Cetok
4
buah
Rp.     9.000
Rp.        36.000

g. Pengujian sampel beton
8
sampel
Rp.   75.000
 Rp.       600.000

h. Oli
4
buah
Rp.   36.000
 Rp.       144.000

i.  Atk
4
buah
Rp.   65.000
 Rp.       260.000

j .  Pipa selang
10
meter
Rp.     5.000
 Rp.       150.000

k. Ayakan/Saringan
3
buah
Rp.   50.000
 Rp.       150.000

l.  Sarung tangan
5
buah
Rp.   15.000
 Rp.         65.000

m. Fly ash
10
kg
Rp.   25.000
 Rp.       250.000

n.  Kertas Hvs
3
rim
Rp.   40.000
 Rp.       120.000

o. Tinta printer (warna+hitam)
1
buah
RP. 200.000
Rp.      200.000

Sub Total
Rp.   4.200.000
3.
Perjalanan





a.       Transportasi pembelian    bahan



 Rp.       150.000

b.      Jasa Pengangkutan barang



Rp.       450.000

c.       Transportasi survey
3
lokasi/5 0rang
Rp.680.000
Rp.     1.950.000

d.      Biaya cetak document



Rp.        160.000

e.       Transportasi pra kegiatan



Rp.        200.000

              Sub Total
Rp.    3.000.000
4.
Lain-lain





Documentasi



Rp.       250.000

Pembuatan  laporan



Rp.         50.000

Seminar



 Rp.       750.000

Publikasi



 Rp.       300.000

Penggandaan



Rp.       250.000

Telekomunikasi



Rp.       100.000

Sub Total



 Rp.    1.800.000

Jumlah Total



 Rp.  12.000.000

4.2 Jadwal Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 (empat) bulan, adapun rincian jadwal kegiatannya yaitu:
Tabel 2. Jadwal Kegiatan
No.
Jenis Kegiatan
Bulan
1
2
3
4
1
Persiapan Penelitian dan pematangan konsep




2
Pelaksanaan Kegiatan




3
Pembuatan cetakan beton




4
Pembuatan alat getar,pengukur getar




5
Pencetakan Beton




6
Pengujian Sampel Beton




7
Pengambilan dan pengolahan data




8
Penyusunan Laporan




9
Seminar






DAFTAR PUSTAKA

Brook, K.M. dan Murdock, L.J. 1979.Bahan dan Praktek Beton. Jakarta:Penerbit Erlangga.
Badan Standarisasi Nasional.2008.Cara Ujia Slump Beton.SNI 1972:2008. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum
Bandyopadhyay, S. Sudipta. 1982. Analysis of Rigid avement on Viscoelastic Foundations Subjected to Moving Loads. Texas:Oklahoma State University, Stillwater, OK.
Mulyono, Tri. 2004. Teknologi Beton. Jakarta:Penerbit Andi.
Hanafiah, Kemas A. 2005. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Van Vlack, Lawrence. H. 2004. Elemen – Elemen Ilmu Dan Rekayasa Material.Jakarta:
Erlangga.
Pusat Litbang Prasarana Transportasi. 2003. Pedoman Konstruksi dan Bangunan Pelaksanaan Perkerasan Jalan Beton Semen.Jakarta: Departemen Permukiman Dan Prasarana Wilayah
Sastrosoegito, Subagya. 1992. Tata cara Pemeliharaan Perkerasan Kaku(Rigid Pavement). Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Marga
LAMPIRAN – LAMPIRAN
LAMPIRAN 1

NAMA DAN BIODATA KETUA DAN ANGGOTA KELOMPOK

1.      Ketua Pelaksana Kegiatan
a.             Nama                                      : Ryan Agustian Habibella
b.            N I M                                      : 5113412076
c.             Fakultas/Jurusan                     : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
d.            Semester                                 : 3 (tiga)
e.             Tempat Tanggal Lahir            : Pemalang, 19 Agustus 1994
f.             Waktu untuk Kegiatan PKM : 14 jam/minggu
g.            No. HP                                   : 085742733955
h.            E-mail                                     : ryanagustianhabibella@gmail.com
i.              Alamat                                    : Jl. Arwana V No.370 RT.01/13 Kelurahan Sugihwaras Kecamatan Pemalang
j.              Riwayat Pendidikan               : SD Negeri 04 Tanjung Sari
SMP Negeri 04 Pemalang
  SMA Negeri 01 Pemalang
                                   
2.      Anggota Pelaksana
a. Nama                                             : Ririn Anggraini
b.         N I M                                       : 5113412058
c.          Fakultas/Jurusan                       : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
d.         Semester                                   : 3 (tiga)
e.          Tempat Tanggal Lahir              : Medan, 02 September 1993
f.          Waktu untuk Kegiatan PKM   : 10 jam/minggu
g.      No. HP                                       : 081229260002
h.      E-mail                                        : ririn.civil@gmail.com
i.        Alamat                                       :  Bangeran RT.03/14 Bumirejo Lendah Kulon    
                                                      Progo Yogyakarta
j.           Riwayat Pendidikan               : SD Negeri 01 Sungapan
SMP Negeri 01 Galur
SMA Negeri 01 Wates
                                    
3.      Anggota Pelaksana
a.       Nama                                           : Fajariman Yudho Baskoro
b.      N I M                                               : 5113412069
c.       Fakultas/Jurusan                              : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
d.      Semester                                          : 3 (tiga)
e.       Tempat Tanggal Lahir     : Pemalang, 19 September 1994
f.       Waktu untuk Kegiatan PKM           : 10 jam/minggu
g.      No. HP                                             : 085642976244
h.      E-mail                                              : Fajaryudho@yahoo.co.id
i.        Alamat                                             :  Jalan Raya Bantarbolang No.130 Rt.02 Rw.05
                                                     Pemalang
j.        Riwayat Pendidikan                        : SD Negeri 07 Bantarbolang
SMP Negeri 01 Bantarbolang
SMA Negeri 01 Randudongkal


                        
4.      Anggota Pelaksana
a. Nama                                         : Montok Nathalia Paragaye
b.      N I M                                      : 5113412082
c.       Fakultas/Jurusan                     : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
d.      Semester                                 : 3 (tiga)
e.       Tempat Tanggal Lahir            : Usilimo, 24 September 1994
f.       Waktu untuk Kegiatan PKM : 10 jam/minggu
g.      No. HP                                   : 081282543330
h.      E-mail                                     : nathalia.lil@yahoo.co.id
i.        Alamat                                    :  Jl. Thamrin RT.03/ RW.03 KecamatanWamena
                                                   Kota Kabupaten Jayawijaya
j.  Riwayat Pendidikan                  : SD Negeri 01 Wamena
SMP Negeri 02 Wamena
SMA Negeri 01 Wamena
                  
5.      Anggota Pelaksana
a.              Nama                                       : Evi Kristianingrum
b.              NIM                                        : 5113413053
c.              Fakultas/Jurusan                      : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
d.             Semester                                  : 1 (satu)
e.              Tempat Tanggal Lahir             : Bantul, 01 Mei 1995
f.               Waktu untuk Kegiatan PKM  : 10 jam/minggu
g.              No. HP                                    : 089668925868
h.              E-mail                                      : evikristianingrum@yahoo.co.id
i.                Alamat                                                : Ds. Tigajuru RT.03/ RW.01 Kecamatan
                                                           Mayong Kabupaten Jepara   
k.              Riwayat Pendidikan               : SD Negeri Tigajuru
  SMP Negeri 01 Mayong
  SMA Negeri 1 Mayong
                                                                                               

NAMA DAN BIODATA DOSEN PENDAMPING

1.       Nama                                                               : Alfa Narendra, S.T., M.T.
2.       Golongan Pangkat dan NIP.                           : IIIA/ 19770526 200501 1 004
3.      Jabatan Fungsional                                          : -
4.      Jabatan Struktural                                           : Dosen
5.      NIP                                                                 : 132308131 / 19770526 2005011004
6.      NIDN                                                              : 0026057709
7.      Fakultas/Program Studi                                  : Fakultas Teknik / Teknik Sipil
8.      Perguruan Tinggi                                             : Universitas Negeri Semarang
9.      Bidang Keahlian                                             : Transportasi
  1. Waktu untuk Kegiatan PKM                          : 4 jam/minggu

LAMPIRAN 2
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan
Bahan Habis Pakai




a. Laboran
1
orang

 Rp.       100.000
b. Semen (pc)
6
zak
Rp.   89.000
 Rp.       534.000
c. Pasir beton
3
m3
Rp. 266.000
 Rp.       798.000
d. Kerikil bergradasi
3
m3
Rp. 231.000
 Rp.       693.000
e. Ember
4
buah
Rp.   25.000
 Rp.       100.000
f.  Cetok
4
buah
Rp.     9.000
Rp.       36.000
g. Pengujian sampel beton
8
sampel
Rp.   75.000
 Rp.       600.000
h. Oli
4
buah
Rp.   36.000
    Rp.   144.000
i.  Atk
4
buah
Rp.   65.000
Rp.      260.000
j .  Pipa selang
10
meter
Rp.     5.000
 Rp.       150.000
k. Ayakan/Saringan
3
buah
Rp.   50.000
 Rp.       150.000
l.  Sarung tangan
5
buah
Rp.   15.000
 Rp.         65.000
m. Fly ash
10
kg
Rp.   25.000
 Rp.       250.000
n.  Kertas Hvs
3
rim
Rp.   40.000
 Rp.       120.000
o. Tinta printer (warna+hitam)
1
buah
RP. 200.000
RP.      200.000
Sub Total



 Rp.   4.200.000

Peralatan penunjang




a.      Sewa Molen
buah 

  Rp.      500.000
b.      Seismograf
1 
buah 

  Rp.      350.000
c.      Sewa Laboratorium



  Rp.      150.000
d.      Mesin Vibrator
buah

Rp.      400.000
e.      Cetakan + Landasan
8
buah
Rp. 150.000
  Rp.   1.600.000
Sub Total


  Rp.  3.000.000

Perjalanan





a.       Transportasi pembelian    bahan



 Rp.       350.000

b.      Jasa Pengangkutan barang



 Rp.       450.000

c.       Transportasi survey
3
lokasi/5 0rang
Rp.680.000
Rp.    1.950.000

d.      Biaya cetak document



Rp.       160.000

Sub Total
Rp.   3.000.000






Lain-lain



Documentasi



Rp.        250.000

Pembuatan  laporan



Rp.          50.000

Seminar



 Rp.       750.000

Publikasi



 Rp.       300.000

Penggandaan



Rp.        250.000

Telekomunikasi



Rp.        100.000

                                Sub Total          
 Rp.         1.800.000

                              Jumlah Total
 Rp.         2.000.000




























LAMPIRAN 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No.
Nama/NIM
Program Studi
Bidang Ilmu
Alokasi Waktu (jam/minggu)
Uraian Tugas
1.
Ryan Agustian H
5113412076
Teknik Sipil S1
Penanggung jawab penelitian
14 jam/minggu
Menulis dan mengoreksi kata-kata dalam PKM
2.
Ririn Anggraini
5113412058
Teknik Sipil S1
Pelaksana praktik
10 jam/minggu
Melaksanakan praktikum dan penelitian
3.
Fajariman Yudho B
5113412069

Teknik Sipil S1
Penanggung jawab Keuangan
10 jam/minggu
Pengelola anggaran kegiatan
4.
Montok Nathalia P
5113412082
Teknik Sipil S1
Sureveyor dan pemilihan bahan
10
jam/ minggu
Mensurvei dan pemilihan bahan.
5.
Evi Kristianingrum
5113413053
Teknik Sipil S1
Editor dan penanggung jawab laporan
10
jam/ minggu
Editor dan koreksin laporan







LAMPIRAN 4.Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
            Description: Description: images.jpgKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Kantor: Gedung H lt 4 Kampus, Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082,  Purek I: (024) 8508001 Website: www.unnes.ac.id- E-mail: unnes@unnes.ac.id
 

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama                   :    Ryan Agustian Habibella
NIM                    :    5113412076
Program Studi     :    Teknik Sipil S-1
Fakultas               :    Teknik
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-P saya dengan judul: Model Matematis Pengaruh Getaran Kendaraan Di Jalan Terhadap Hasil Pekerjaan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.


                                                                                  Semarang,29 Oktober 2013